Judul Buku : Beda Pendapat di
Tengah Umat
Penulis : Syah
Waliyullah Ad Dahlawi
Penerbit : Pustaka Pesantren
Tahun : 2010
Jumlah Halaman : 152
Perbedaan adalah sesuatu yang lumrah dalam hidup
ini. Dilihat dari sisi fisik saja, kita sudah harus menginsyafi “kewajiban
untuk berbeda” ini. Kita tahu, meskipun ada beberapa manusia yang dilahirkan
kembar, namun tidak pernah ditemukan manusia kembar yang sama persis. Demikian
pula, di antara berjuta-juta manusia tidak ada satu pasang pun yang memiliki
sidik jari yang sama. Masing-masing memiliki kekhasan dan ciri yang membedakan.
Begitu pula dengan retina mata, warna kulit, susunan gigi, dan bagian-bagian
tubuh yang lain.
Sayangnya, kesadaran akan perbedaan di wilayah
lahiriyah ini kerap terlupakan ketika kita menginjak wilayah yang abstrak dan
batin. Tak ayal, perbedaan di wilayah batin ini kerap memicu persoalan dan
perdebatan. Jangankan perbedaan keyakinan dan agama yang jelas-jelas memiliki
jurang pemisah; perbedaan pendapat dalam satu agama saja seringkali memicu
pertikaian yang sia-sia. Salah satu sebab dari pertikaian ini, tak lain adalah
kurangnya wawasan di satu sisi, dan kefanatikan yang membuta terhadap sekte,
pendapat, golongan, madzhab, ataupun agama masing-masing pihak di sisi lain.
Buku yang ada di hadapan pembaca yang berjudul Beda
Pendapat di Tengah Umat ini adalah sebuah usaha dari seorang pembaharu di India
abad ke-12 syah Waliyullah Ad Dahlawi dalam menyikapi fenomena beda pendapat
ini. Selain merangkum sebab-sebab perbedaan pendapat di antara para ulama, buku
ini juga disertai dengan contoh-contoh tentang “titik tengkar” dari
pendapat-pendapat yang berbeda itu. Dengan demikian, diharapkan buku ini dapat
mengantar kita untuk semakin menyadari bahwa perbedaan pendapat adalah sesuatu
yang harus dimaklumi. Lebih luas lagi, impian tentang masyarakat yang toleran
dan damai, serta slogan Bhineka Tunggal Ika, diharapkan akan terealisir di bumi
Nusantara. Semoga.
Download ebook Beda Pendapat di Tengah Umat pdf via Google Drive:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar