Judul Buku: Filsafat
Ilmu Pertahanan: Suatu Pengantar
Penulis: Muhammad Halkis
Penerbit: Unhan
Press
Tahun: 2020
Jumlah Halaman: 293
Mengapa filsafat disebut materscientiarum?
Hal ini tidak lain karena filsafat menyiapkan
kerangka ontologi, epistemologi dan aksiologi
dalam menempatkan, mengembangkan
dan memanfaatkan ilmu pengetahuan. Melalui kerangka filsafat ini tumbuh mazhab-mazhab pemikiran yang melahirkan teori-teori keilmuan dan
menjelaskan berbagai fenomena
saling terkait. Karena dalam ontologi dengan cabang-cabangnya baik penganut
aliran idealisme maupun realisme selalu berproduksi dengan ditopang melalui epistemologi baik yang berorientasi rasionalisme maupun
empirisme. Semuanya itu melahirkan
ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat buat kehidupan.
Tidak berlebihan jika di Universitas terkemuka
di dunia filsafat menjadi mata kuliah wajib
bagi bidang ilmu apa saja, tidak terbatas
ilmu sosial atau ilmu eksakta.
Bagi masyarakat tertentu memandang
ilmu filsafat sebagai momok bahkan menakutkan karena bersentuhan dengan keyakinan, boleh dikata bisa merusak keyakinan. Ada juga menempatkan
filsafat sebagai bagian ilmu humaniora,
alasannya domain filsafat pada kemanusiaan. Padahal banyak filsuf terkemuka lahir dari ilmuwan eksakta ketimbangan ilmu
sosial atau humaniora. Paling tidak ingin kami kemukakan bahwa filsafat merupakan suatu
pelajaran yang wajib untuk pengembangan
akademis cabang ilmu apa saja.
Sejak dari awal kami bertugas di Universitas
Pertahanan secara definitif 2015 banyak dosen senior dan mahasiswa meminta kami untuk menyederhanakan pelajaran
filsafat bagi banyak pemula.
Kami katakan bahwa belajar filsafat adalah belajar kehidupan ilmu itu sendiri. Hanya orang yang mengerti bahwa ilmu itu hidup yang mau mempelajari
filsafat. Setiap ilmu yang didalami
pada tataran tertentu dia mau atau
tidak dia masuk pada perdebatan
filosofis.
Filsafat Ilmu Pertahanan tidak ada, karena
tidak ada dalam referensi seluruh dunia. Kalau Filsafat Ilmu berlaku di
mana-mana. Bagaimanapun paling penting para mahasiswa paham bagaimana cara berpikir filsafat.
Objek materinya sesuai dengan Ilmu yang dikembangkan Program Studi yang ada.
Objek Formalnya Filsafat yaitu ontologi, epistemologi dan Aksiologi. Dengan demikian etika keilmuan jalan, karena Universitas
Pertahanan bukan cabang ilmu, tapi dibuat berdasarkan kebutuhan, dan ilmunya interdisipliner. Semua ilmu masuk dan
saling terkait untuk kepentingan pertahanan.
- Prof. Dr. Armaidy Armawi, M.Si, Guru Besar
Filsafat UGM
Download ebook Filsafat Ilmu Pertahanan: Suatu Pengantar pdf via Google Drive:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar